Posted by DKT Peluang Usaha on Friday, September 19, 2014
“Ketika Saya meninggal, uang
Saya tidak akan ikut bersama Saya. Film-film Saya akan tetap hidup bagi
orang lain untuk menilai seperti apa Saya. Saya hanya ingin tetap
penasaran dan tersenyum seperti Joker.” – Heath Ledger.
Tak terasa sudah enam tahun kematian seorang Heath
Ledger berlalu pada Januari 2008. Hingga hari ini, dunia perfilman dunia
masih berduka akan kepergiannya yang cukup tragis. Tim Studentpreneur
merasa bahwa karakter Heath Ledger bisa menjadi pembelajaran yang
menarik bagi pebisnis muda.
Tidak Perlu Menonjol Untuk Menonjol
Heath adalah seorang aktor brillian yang mampu meresap akar terdalam
jiwa tiap perannya. Seorang master peran dan sangat dicintai dalam peran
pemenang oscar dan juga menjadi film terakhirnya, The Dark Knight.
Memerankan kriminal psycho jenius yang meneror seluruh kota, Heath
membuktikan Joker adalah karakter penjahat terhebat dalam sejarah
perfilman dunia. Ia memainkan Joker begitu kompleks hingga ‘terasuki’
karakter berwajah putih tersebut. Determinasinya untuk memahami,
menghidupkannya sebagai Joker bahkan dalam kehidupan nyata.
Sepanjang film The Dark Knight, tidak ada satu scenepun Anda akan
melihat wajah seorang Heath. Hanya ada seorang Joker yang mengambil alih
pikiran dan jiwa Anda. Seringkali dalam sebuah perusahaan atau
organisasi, ada orang yang ingin terlihat sangat menonjol. Apabila
diberi pilihan bisa menonjol namun gagal secara hasil, atau tidak
menonjol namun memberikan hasil luar biasa bagi perusahaan, mana yang
Anda pilih? Pebisnis sejati tidak perlu menonjol untuk menonjol.
Menciptakan Identitas Sendiri
Pengambilan peran yang begitu berani, jiwa yang bebas dan pikiran
yang tak terbatas, itulah yang membentuk Heath Ledger sebagai salah satu
aktor terbaik sepanjang masa. Ia tidak terjebak dengan karakter Joker
yang diciptakan oleh pengarang asli maupun pemeran -pemeran Joker lain
yang jauh lebih senior dengannya. Heath menciptakan Joker versi
prespektifnya sendiri. Kini setelah kematiannya, talenta luar biasa itu
masih belum tergantikan.
Dalam bisnis, seringkali kita dibayang-bayangi oleh sosok pebisnis
senior atau perusahaan yang menjadi pemimpin di industri. Kecenderungan
seorang pebisnis muda adalah meniru sosok pebisnis atau perusahaan
sukses tersebut. Padahal, kalau ingin memenangkan persaingan, Anda harus
menciptakan identitas sendiri, cara sendiri. Kagum dan terinspirasi
boleh, ambil hal-hal positifnya, dan sesuaikan dengan cara Anda sendiri.
Ingatlah, cara yang berhasil membangun sebuah bisnis lain belum tentu
berhasil untuk bisnis Anda sendiri.
Passion adalah Segalanya
Heath memang tidak sempurna sebagai manusia, begitu banyak skandal
yang ia alami selama berkarir bahkan hingga kini. Tapi ia adalah bukti
nyata kekuatan passion, keyakinan, ketekunan dan keseriusan dalam
berkarya. Mengutip quote yang pernah diucapkan beliau, “if you make
decision based upon people’s reactions or judgements then you make
really boring choices”.
Dalam bisnis, jangan lupa bahwa segalanya kembali kepada Anda.
Apabila Anda melakukan bisnis tanpa mempunyai passion di dalamnya, kecil
kemungkinannya untuk sukses. Passion adalah segalanya, jangan lupa
libatkan passion tiap kali Anda mengambil keputusan bisnis.
Anda siap membuat keputusan yang akan merubah hidup Anda hari ini?
Mari berdiskusi di kolom komentar! Anda juga bisa mendapatkan informasi
bisnis anak muda kreatif melalui Facebook atau Twitter Studentpreneur
Sumber